REPOSITORY POLNEP

Perubahan Pola Ruang Perkotaan Dalam Transformasi Sosial Budaya Masyarakat Tepian Sungai Kapuas di Pontianak – Kalimantan Barat

DSpace/Manakin Repository

Show simple item record

dc.contributor.author Bayu, Chandra
dc.contributor.author Susanto, Agus
dc.date.accessioned 2013-02-18T15:38:43Z
dc.date.available 2013-02-18T15:38:43Z
dc.date.issued 2013-02-18
dc.identifier.uri http://repository.polnep.ac.id/xmlui/handle/123456789/102
dc.description.abstract Sebagai kota tepian sungai, eksistensi kehidupan air pada nilai-nilai sosial budaya masyarakat dipusat kota Pontianak diimplementasikan dalam wujud pola ruang perkotaan yang dibentuknya. Dalam dinamika pertumbuhan dan perkembangan yang dibentuk dalam waktu panjang dan terakumulasi dari setiap tahapan perkembangannya, muncul pola ruang perkotaan yang tidak terkendali dan terlepas dari nilai kehidupan sungai. Ketika kota memerlukan penataan dalam mengatasi segenap permasalahan yang ada, penelitian ini diperlukan sebagai studi yang dapat menjelaskan bentuk perkembangan yang terjadi dan kelemahan yang dihadapinya. Sehingga tujuan dari penelitian ini dapat mengetahui intensitas dan integritas perkembangan pola ruang dalam transformasi nilai-nilai budaya yang membentuknya. Lokasi yang dijadikan sebagai kawasan terpilih dalam penelitian ini terletak pada kawasan perdagangan pasar Kapuas besar sebagai kawasan tepian sungai yang awalnya merupakan pusat kota dan telah mengalami perubahan baik elemen fisik maupun non fisik. Penelitian ini menggunakan metode rasionalistik kualitatif dengan pendekatan analisis sinkronik melalui teknik super impose dari tahapan perkembangannya. Variabel dalam penelitian ini mencakup aspek figure-ground (Bentuk pertumbuhan, urban solid-void, susunan ruang kawasan), linkage (sistem pergerakan kawasan), place (nilai-nilai sosio ekonomi masyarakat). Dari penelitian ini, perjalanan perkembangan kota Pontianak dalam tiga periode memperlihatkan terjadinya perubahan nilai-nilai sosial budaya masyarakat tepian sungai yang terorientasi pada sosio-ekonomi dibentuk oleh komunitas pribumi dan imigran cina dalam mengekpansi ruang perkotaan, hal ini disebabkan dengan adanya pembentukan dua pola pergerakan parit didalam kawasan. sehingga didalam salah satu pola pergerakan tersebut menimbulkan rasa kepemilikan terhadap parit sebagai ruang komersial yang selanjutnya tumbuh menjadi susunan massa bagunan. Akibatnya muncul ekspresi pola ruang perkotaan yang dibentuk melepas citra kehidupan sungai didalam kawasan. en_GB
dc.subject Nilai-nilai budaya en_GB
dc.subject ruang perkotaan en_GB
dc.subject masyarakat tepian sungai en_GB
dc.subject social values culture en_GB
dc.subject urban space en_GB
dc.subject society of river side en_GB
dc.title Perubahan Pola Ruang Perkotaan Dalam Transformasi Sosial Budaya Masyarakat Tepian Sungai Kapuas di Pontianak – Kalimantan Barat en_GB
dc.type Other en_GB


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account